Pacaran Cuma Permainan ??

Pada saat ini banyak dari remaja pacaran hanya iseng-iseng dan sering mereka hanya mempermainkan pasanannya. Apakah ini dibenarkan ?
Kalau menurut saya itu sah-sah saja, tapi jika terjadi sesuatu yang menimpa anda karena perbuatan pacar anda itu sudah menjadi resiko anda sendiri dan menjadi tanggung jawab anda dan jangan persalahkan pacar anda tersebut.
Menurut saya sendiri berpacara itu ibarat pertemanan tapi pertemannya lebih mesra dari pada pertemanan biasa dan saling memperhatikan satu sama lainnya antara keduanya.Namun, pada saat ini banyak remaja yang berbacarannya hanya mengunakan perasaan bukan mengunakan otaknya karena perasaanya telah mengalahkan otaknya sendiri.Apakah anda setuju dengan Pendapat tersebut ? dalam berpacaran seseorang mengenal pasangannya lebih jauh lagi apakah ia cocok untuk dijadikan pendamping hidup atau tidak, jika cocok biasanya mereka akan melanjutkannya dalam tahap yang agak dalam yakni pertungan tapi jangan beranggapan bahwa dalam pertunangan tersebut segalanya untuk pasangan anda tapi dalam pertunangan tersebut diharapkan anda dan pasangan anda lebih mengenal lagi dan ada ikatan diantara keduannya.Setelah mereka merasa cocok barulah mereka melanjutkan kejenjang yang lebih serius yakni pernikahan atau berkimponi :D.Kembali ketopik diatas, banyak remaja cuma bermain-main dengan lawan jenisnya dengan cara berbacaran cuma berbasa basi, mengapa berbasa-basi ? karena mereka gensi tidak punya pacar takut dikatakan tidak laku. Padahal itu tidak perlu dilakukan, karena hal tersebut dapat merugikan anda sendiri baik itu dari segi piskologis, badaniah maupun financial. Tapi juga ada yang beranggapak untuk menambah pengalaman, pengalaman apa ?Jika mereka rata-rata mengangap cuma permainan mereka akan berusaha untuk mempermainkan perasan pasangannya, jika pasangannya tidak tahu bahwa pasangannnya telah mempermainkannya itu akan berdampak pada dia sendiri dia akan rela menggorbankan apa yang ia miliki demi pasannnya. Kasian bangat ya ? dari itu kenali dulu pacar anda apakah ia mempermainkan anda atau tidak dan satu lagi jangan sembarang tembak atau terima, jangan mengejar gengsi, itu juga demi anda sendiri

Comments